Pintu Otomatis( sound sensor)

 sumber gambar halaman 1007

dari gambar kami mendapatkan ide untuk membuat aplikasi pintu otomatis dengan memanfaatkan sound sensor dari suata tepuk tangan.





 1.Tujuan[kembali] 

  1. mengetahui bagaimana bentuk dari rangkaian sound sensor  untuk aplikasi pintu otomatis
  2. mengetahui prinsip kerja dari sensor suara
  3. mengsimulasikannya didalam rangkain proteus
  4. mengetahui apa saja komponen yang dibutuhkan dalam membuat aplikasi pintu otomatis ini dengan memanfaatkan sensor suara

 2.Alat dan Bahan[kembali]

bahan:
  • resistor

    spesifikasi;
    Resistor disebut juga dengan tahanan atau hambatan, berfungsi untuk menghambat arus listrik yang melewatinya. Satuan harga resistor adalah Ohm. ( 1 M: (mega ohm) = 1000 K: (kilo ohm) = 106 :  (ohm)). Kebanyakan rangkaian listrik menggunakan penghantar berupa kawat tembaga, karena tembaga adalah bahan penghantar yang baik. Akan tetapi , sejumlah sambungan pada rangkaian listrik memerlukan tahanan listrik yang lebih besar oleh sebab itu perlu menggunakan tahan atau resistor
  • TRANSISTOR NPN

            


    Spesifikasi :
    - Jenis : NPN
    - Arus kolektor kontinyu maks (Ic) : 100 mA
    - Tegangan maksimal collector-emitter (Vce) 45 V
    - Tegangan minimal basis-collector on-state (Vbe)sat : 700 mV (TYP)
    - Tegangan saturasi maksimal collector-emitter (Vce)sat : 250 mV
    - Hfe : 800
    - Bandwidth : 300 MHz
    - Kemasan : TO-92

            
  • Relay

    Spesifikasi Relay umumnya adalah tegangan input 5     VDC, 12 VDC atau 48 VDC. Untuk common dan NO          NC umumnya 220 vac dengan arus kerja 10 A.
    Konfigurasi pin Relay 
    dihubungkan ke 5V
    GND dihubungkan ke GND
    IN1/Data dihubungkan ke pin 2

















  • Solenoid Valve
    Solenoid valve berfungsi untuk keran atau katup  air, yang dikendalikan dengan arus listrik baik AC maupun DC melalui kumparan / selenoida.

  • BATERY
sebagai sumber energi
  • buzzer
    Spesifikasi :     
            
    - Tegangan Kerja : 9 -15 VDC
    - Tegangan Karakteristik : 12 VDC
    - Arus maksimal : 40 mA
    - Frekuensi : 2.8 Khz
    - Kenyaringan Minimal : 85 dBa
    - Seri : KIB-18



    • sound sensor

    spefikasi:Sensor suara analog ini menerjemahkan amplitudo volume akustik suara menjadi tegangan listrik untuk merasakan tingkat suara. Proses ini memerlukan beberapa sirkuit, dan menggunakan mikrokontroler bersama dengan Mikrofon untuk menghasilkan sinyal output analog.

    alat :
    • ground

    suatu instalasi listrik yang bekerja untuk meniadakan beda potensial dengan mengalirkan arus sisa dari kebocoran tegangan atau arus dari sambaran petir ke bumi. Cara pemasangan grounding ini dapat menggunakan sebuah elektroda khusus untuk pembumian yang ditanam di bawah tanah


 3.Dasar teori[kembali]

1.resistor





Resistor merupakan salah satu komponen elektronika pasif yang berfungsi untuk membatasi arus yang mengalir pada suatu rangkaian dan berfungsi sebagai terminal antara dua komponen elektronika. Tegangan pada suatu resistor sebanding dengan arus yang melewatinya (V=I R).
Cara menghitung nilai resistansi resistor dengan gelang warna:
1. Masukkan angka langsung dari kode warna gelang pertama
2. Masukkan angka langsung dari kode warna gelang kedua
3. Masukkan angka langsung dari kode warna gelang ketiga
4. Masukkan jumlah nol dari kode warna gelang ke-4 atau pangkatkan angka tersebut dengan 10(10^n)

Resistor di pasaran

2.Transistor npn

Selain digunakan sebagai penguat, transistor biasanya juga dapat digunakan sebagai saklar dalam rangkaian elektronika. Jika ada arus yang cukup besar di kaki basis, transistor akan mencapai titik jenuh. Pada titik jenuh ini transistor mengalirkan arus secara maksimum dari kolektor ke emitor sehingga transistor seolah-olah short pada hubungan kolektor-emitor. Jika arus base sangat kecil maka kolektor dan emitor bagaikan saklar yang terbuka. Pada kondisi ini transistor dalam keadaan cut off sehingga tidak ada arus dari kolektor ke emitor.

3.relay



Pengertian Relay dan Fungsinya – Relay adalah Saklar (Switch) yang dioperasikan secara listrik dan merupakan komponen Electromechanical (Elektromekanikal) yang terdiri dari 2 bagian utama yakni Elektromagnet (Coil) dan Mekanikal (seperangkat Kontak Saklar/Switch). Relay menggunakan Prinsip Elektromagnetik untuk menggerakkan Kontak Saklar sehingga dengan arus listrik yang kecil (low power) dapat menghantarkan listrik yang bertegangan lebih tinggi. Sebagai contoh, dengan Relay yang menggunakan Elektromagnet 5V dan 50 mA mampu menggerakan Armature Relay (yang berfungsi sebagai saklarnya) untuk menghantarkan listrik 220V 2A.

4.selenoid valve

Solenoidvalve elektrik adalah salah satu kran yang dirancang menggunakan solenoida sebagai kontrol nya, kran ini aktif ketika diberikan tegangan minimal 12 volt dengan arus 1,2 Ampere untuk tiap kran. Kran ini hanya mampu on dan off saja karena solenoida pada prinsipnya bekerja pada dua kondisi yaitu hanya on dan offGambar dibawah menunjukan bentuk fisik dan bagian-bagian yang terdapat pada solenoid valve


5.sensor suara

Sensor suara adalah sebuah alat yang mampu mengubah gelombang Sinusioda suara menjadi gelombang sinus energi listrik (Alternating Sinusioda Electric Current). Sensor suara berkerja berdasarkan besar/kecilnya kekuatan gelombang suara yang mengenai membran sensor yang menyebabkan bergeraknya membran sensor yang juga terdapat sebuah kumparan kecil di balik membran tadi naik & turun. Oleh karena kumparan tersebut sebenarnya adalah ibarat sebuah pisau berlubang-lubang, maka pada saat ia bergerak naik-turun, ia juga telah membuat gelombng magnet yang mengalir melewatinya terpotong-potong. Kecepatan gerak kumparan menentukan kuat-lemahnya gelombang listrik yang dihasilkannya. 


 

 4.Percobaan[kembali]

1.prosedur percobaan

  1. susunlah semua komponen di papan kerja di proteus
  2. hubungan satu persatu
  3. untuk resistor R1(10k)
  4. pasang transistor
  5. pasang relay
  6. pasang batrai
  7. pasang buzzer
  8. pasang led
  9. playkan jika rangkain benar maka ketika sensor suara berlogika satu maka  relay akan berpindah dan motor bergerak

2. gambar rangkain


3.prinsip kerja rangkaian

    ketika berlogika nol tegangan yang keluar dari sensor suara adalah nol kemudian di resistor dan tegangan yang keluar dari resistor juga nol sehingga tidak cukup untuk mengaktifkan transistor  sehingga tidak ada arus elektor ke terminator sehingga tidak ada suplay arus  ke relay untuk memindahkan swicth ke ke kiri.karna swicth tidak berpindah motor tidak bergerak. ketika berlogika satu atau ada nya suara tepuk tangan maka tegangan yang keluar dari sensor sebesar 4.99 dan resistor menghambat arus sehingga teganngannya menjadi 0,83 volt yang artinya dapat mengaktifkan transistor sehingga ada arus dari emitor ke terminator.adanya arus ini menyebabkan terdapatnya suplai arus untuk memindahkan switch relay ke kiri.dengan berpindahnya switch relay maka motor bergerak untu membuka pintu 

 5.Video[kembali]

 6.Dwonload[kembali]

gambar rangkaian klik disini
video rangkaian klik disini
simulasi proteus klik disini
datasheet klik disini
library sound sensor klik disini

Entri yang Diunggulkan

  BAHAN PRESENTASI UNTUK MATAKULIAH  ELEKTRONIKA B OLEH: Dini Meilinda 2010951022 Dosen Pengampu: Dr. Ir. Darwison Referensi:           Darw...